1.
Penyimpulan deduktif
Penyimpulan secara deduktif adalah cara mengambil simpulan dari
pernyataan yang bersifat umum diikuti oleh uraian atau pernyataan yang bersifat
khusus.
Contoh:
Tingginya harga mobil yang dikaitkan dengan hambatan pajak diakji lebih
jauh. Sebagai contoh, tahun lalu harga sebuah mobil sedan 1.300 cc yang
diproduksi oleh salah satu perusahaan perakitan sekitar 128 juta rupiah.
Akan tetapi, pajak pertambangan nilainya
hanya seniali 2 juta rupiah, padahal seharusnya 10% dari harga pembelian itu.
Hal seperti itu juga terjadi pada beberapa merek mobil dan kendaraan lain.
2.
Penyimpulan induktif
Penyimpulan induktif dilakukan dengan mengemukakan data atau pernyataan
khusus kemudian dilanjutkan dengan pernyataan umum.
Contoh :
Penduduk Jakarta seharusnya lebih mawas diri dan menjaga lingkungan
sendiri sebelum menyalahi pemerintah karena rumah mereka kerap kebanjiran.
Banyak penduduk yang membangun rumah di sepanjang bantaran sungai. Tidak hanya
itu, penduduk di daerah sungai sering
membuang sampah dengan sengaja ke sungai. Oleh karena itu, setiap tahun, banjir
yang terjadi di Jakarta terus meluas.
3.
Penyimpulan Campuran
Penyimpulan campuran diawali dengan pernyataan umum yang diikuti
penjelasan berupa bukti-bukti, contoh, dan diakhiri dengan pernyataanpenegas
Contoh :
Bahasa merupakan alat komunikasi penting bagi manusia. Coba bayangkan,
bagaimana sulitnya mengomunikasikan ide kepada orang lain tanpa bahasa. Bisa
jadi akan muncul salah sangka dan perbedaan penafsiran jika ide tidak
disampaikan melalui bahasa. Dengan demikian, tidak dapat disangkal lagi bahwa
bahasa memegang peran penting dalam kehidupan bermasyarakat.
Dalam mengungkapkan simpulan , fakta dan opini dapat dipakai sebagai
pendukung.
a.
Fakta adalah penyataan yang
menyatakan mengenai suatu kejadian, peristiwa, atau keadaan yang benar-benar
ada dan terjadi serta dapat dibuktikan kebenarannya. Suatu pernyataan baru bisa
dikatakan sebagai fakta jika dapat menjawab pertanyaan apa, siapa, kapan,
dimana, dan bagaimana.
Contoh:
Negara Indonesia dipimpin oleh seorang Presiden. Presiden RI pertama
adalah Soekarno. Beliaulah yang membacakan teks proklamasi pada tanggal 17
Agustus 1945 di kediamannya sendiri. Sampai saat ini, kita dapat merasakan
kemerdekaan salah satunya berkat perjuangan beliau.
b.
Opini adalah pendapat, pikiran,
atau pendirian seseorang yang kebenarannya masih perlu diuji.
Contoh:
Tragedi jatuhnya pesawat sukhoi superjet-100 pada tanggal 9 Mei 2012 di
Gunung Slaka telah menelan korbanjiwa. Beberapa anggota keluarga dari korban
pesawat naas itu hanya bisa menangis saat melihat tayangan gambar kondisi
pesawat Sukhoi. Lokasi yang sulit dijangkau mempersulit tim evakuasi untuk
mengangkut jenazah dan mencari korban lainnya. Orang-orang mulai merasa takut
untuk menaiki pesawat terbang semenjak peristiwa itu terjadi.
Alhamdulillah, semoga bermanfaat bagi kalian semua yang membaca... amin... like, tweet, n share ya...?
Thank To : Allah SWT.
0 komentar:
Posting Komentar